Salam kenal namaku Tania Eka Umami Vavarianti. Aku lahir di Ponorogo, 24 Januari 2001. Sekarang aku sudah selesai menempuh pendidikan di SMK Negeri 1 Kota Bekasi jurusan TKJ.

  • Welcome All :)

    Happy Reading All in My Blog

  • Berbagi Itu Indah :)

Pages

Jumat, 24 November 2017

Konfigurasi DHCP di Windows Server 2012

DHCP Server

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Kali ini saya akan membahas mengenai konfigurasi DHCP di Windows Server 2012. DHCP sendiri merupakan kependekan dari Dynamic Host Configuration Protocol. DHCP ini adalah salah satu protocol pada jaringan yang dapat memberikan atau meminjamkan IP Address kepada host atau client yang berada dalam satu jaringan yang sama secara otomatis.

DHCP ini sangat berguna untuk pengalokasian IP Address dalam suatu jaringan yang memiliki client yang cukup banyak. Karena akan sangat efektif penggunaannya tanpa harus mengkonfigurasi ip address client-client tersebut secara manual. Terdapat empat tahapan disaat client meminta ip address kepada server hingga servernya memberikan ip address kepada client, yaitu Discover, Offer, Request, dan Ack. Untuk konfigurasi nya silahkan simak yang berikut ini

Nah sebelum mengkofigurasi DHCP nya, kita install atau aktifkan dulu DHCP nya.

       1.      Buka Server Manager.


       2.      Kemudian klik “Add Roles and Features”.


       3.      Di bagian Before You Begin klik next saja.



       4.      Kemudian pilih untuk type instalasinya dan kita klik next.



       5.      Selanjutnya pilih servernya lalu klik next.



      6.      Setelah itu, di bagian Server Roles kita pilih DHCP Server untuk mengaktifkan atau menginstall DHCP Server nya.



       7.      Lalu akan muncul tab Add Roles and Features Wizard kita klik “Add Features”.



       8.      Dan setelah ada tanda centang di bagian DHCP Server kita klik next.



      9.      Nah untuk bagian Features kita klik next saja.



      10.  Lalu di bagian DHCP Server yang berisi ringkasan atau penjelasan mengenai DHCP Server kita klik next juga.



      11.  Kemudian di bagian konfirmasi terlihat kita hanya akan menginstall DHCP Server saja. Nah apabila sudah benar untuk pilihan tool yang akan diinstall maka kita klik Install.



      12.  Lalu kita tunggu proses penginstallannya hingga selesai.



      13.  Setelah proses penginstallannya selesai, kita klik close.



      14.  Selanjutnya di bagian bendera atau pemberitahuan, klik “Complete DHCP configuration” untuk menyelesaikan konfigurasi DHCP Server.



      15.  Di bagian deskripsi tentang DHCP yang akan kita buat, kita klik next saja.



      16.  Kemudian di bagian Authorization kita pilih saja User’s Credentials yaitu Administrator untuk berperan sebagai server nya yang akan membagikan IP DHCP Server nya nanti dan kita klik Commit.



      17.  Selanjutnya di bagian Summary terlihat kita telah membuat security group untuk DHCP Server nya dan kita klik Close.



      18.  Setelah itu, kita akan mengkonfigurasi DHCP nya. Kita klik Tools kemudian pilih DHCP.



      19.  Lalu klik kanan pada server dan pilih “Add/Remove Bindings” untuk menambahkan DHCP.



      20.  Setelah itu, kita klik IP Server yang merupakan IPv4 yang akan digunakan untuk menshare atau membagikan DHCP nya nanti.



      21.  Lalu kita klik kanan di bagian IPv4 kemudian pilih “New Scope” untuk membuat scope IP yang akan di DHCP kan.



       22.  Nah di bagian tab Welcome Wizard kita klik next.



       23.  Selanjutnya kita ketikkan untuk nama scope dan juga deskripsinya, kemudian kita klik next.



      24.  Lalu di bagian IP Address Range, kita ketikkan range ip atau rentang ip yang akan diberikan kepada client. Setelah itu kita klik next.



      25.  Selanjutnya di bagian Add Exclusions and Delay kita bisa mengetikkan ip address yang masih berada dalam range namun tidak akan diberikan oleh server kepada client. Lalu kita klik next.




      26.  Kemudian di bagian Lease Duration berisi durasi waktu peminjaman IP Address yang diterima oleh client. Disini kita bisa menentukan berapa lama waktu bagi client untuk menggunakan sebuah ip address dari DHCP Server. Setelah itu kita klik next.



      27.  Lalu kita akan masuk di bagian DHCP Options. Disini apabila kita pilih yes kita akan memberikan konfigurasi tambahan untuk DHCP dan apabila kita pilih no kita tidak ingin memberikan konfigurasi tambahan bagi DHCP. Disini saya memilih yes untuk menambahkan konfigurasi tambahan bagi DHCP yang berupa penambahan Router/Gateway, DNS Server, dan WINS Server. Dan kita klik next.



      28.  Selanjutnya di bagian Router (Default Gateway) kita masukkan ip gateway nya dan kita klik next.




      29.  Lalu di bagian Domain Name and DNS Servers nya ketikkan parent domain atau DNS yang akan digunakan oleh client yang berada di jaringan kita dan kita klik next.



      30.  Selanjutnya di bagian WINS Servers kita tambahkan ip address server DHCP nya, lalu kita klik next.




      31.  Nah untuk bagian Activate Scope nya kita pilih yes supaya scope nya aktif.



       32.  Nah proses pembuatan scope yang baru telah selesai dan kita klik finish.



      33.  Nah terlihat scope nya telah berhasil dibuat.



      34.  Kemudian di bagian address pool scope nya terlihat ip address yang tersedia untuk diberikan kepada client yang berada di jaringan yang sama dengan servernya.



Setelah kita melakukan konfigurasi DHCP di server, kita akan mencoba untuk merequest IP DHCP dari client nya.

             -          Request IP Address DHCP dari Client Windows

      1.      Buka pengaturan jaringan di client nya.



       2.      Kemudian pilih interface yang akan digunakan.



       3.      Konfigurasi ip address client menjadi automatically atau mendapatkan IP Address dari DHCP.



       4.      Lalu kita cek ip address client di bagian Details.



      5.      Nah terlihat bahwa client Windows nya telah mendapatkan IP dari Server DHCP yang kita konfigurasi tadi.



               Nah kita lihat di bagian Address Leases atau daftar IP Address yang telah terpakai di scope yang kita konfigurasi tadi. Nah terlihat Client Windows nya telah ditambahkan ke dalam Address Leases beserta IP Address yang dia terima.






             -          Request IP Address DHCP dari Client Ubuntu

      1.      Buka pengaturan jaringan di client nya.



       2.      Kemudian pilih interface yang akan digunakan.



      3.      Konfigurasi ip address client menjadi automatically atau mendapatkan IP Address dari DHCP.




      4.      Lalu kita cek ip address client di bagian Connection Information. Nah terlihat bahwa client Ubuntu nya telah mendapatkan IP dari Server DHCP yang kita konfigurasi tadi.



                Nah kita lihat di bagian Address Leases atau daftar IP Address yang telah terpakai di scope yang kita konfigurasi tadi. Nah terlihat Client Ubuntu nya telah ditambahkan ke dalam Address Leases beserta IP Address yang dia terima.

Nah itulah konfigurasi DHCP Server di Windows Server 2012. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua. Apabila ada kekurangan dapat diutarakan dalam kolom komentar.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.


Share:

For Reader

Jangan lupa comment and share ya.. Semoga respon dari reader dapat menambah semangat penulis dan untuk membuat blog ini menjadi lebih baik lagi. Semoga materi dan postingan dalam blog ini dapat bermanfaat bagi kalian semua. Salam hangat, Tania :)

From Me

Berusahalah terus untuk meraih cita-citamu. Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk berjuang. Apabila kau sedang terjatuh, kembalilah bangkit dan buktikan pada dunia bahwa kau mampu.

Happy Reading All

Diberdayakan oleh Blogger.

I want to be a useful person

From Me

Berusahalah terus untuk meraih cita-citamu. Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk berjuang. Apabila kau sedang terjatuh, kembalilah bangkit dan buktikan pada dunia bahwa kau mampu.

Sample Text

Social Icons

Followers

Social Icons