Konfigurasi Security Wireless and Encryption Pada MikroTik

Konfigurasi Security Wireless & Encryption

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai security atau keamanan untuk wireless MikroTik.  Security wireless ini sangat berguna supaya hanya client yang mengetahui password wireless saja yang bisa terhubung dengan jaringan wireless tersebut. Dalam security wireless ini, kita akan membahas dua jenis security yaitu WPE dan WPA. Berikut ini adalah penjelasan dan konfigurasi lebih lanjut mengenai dua jenis security wireless tersebut.

     ·        WEP

WEP (Wired Equivalent Privacy) atau biasa disebut Shared Key adalah suatu metode pengamanan jaringan nirkabel, yang disebut juga dengan Shared Key Authentication. WEP adalah security untuk wireless yang agak lama. Enkripsi WEP menggunakan  kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke client maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point. Jenis security ini mudah untuk dicrack atau di sadap orang luar . WEP menggunakan 64bit dan 128bit.

Berikut ini adalah konfigurasi Security Wireless menggunakan WEP.

      -          Router Access Point

      1.      Masuk ke bagian Security Profile dan klik tanda + untuk menambahkan profile security yang baru. Pada bagian General untuk nama profilenya opsional misalkan “password WEP”dan untuk mode nya kita pilih “static keys required”.

      2.      Kemudian beralih ke bagian Static Keys. Konfigurasi di bagian Key 0 dan pilih 40bit wep serta masukkan kombinasi password nya. Setelah itu klik OK.

      3.      Setelah security profile “password WEP” nya sudah dibuat kemudian kita masuk ke interface WLAN 1. Di bagian Security Profile arahkan ke profile “password WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

                     

      -          Client 1 “Tania”

      1.      Masuk ke bagian Security Profile dan klik tanda + untuk menambahkan profile security yang baru. Buat Profile Security yang memiliki mode dan password yang sama dengan AP nya supaya client nya dapat terhubung dengan AP. Lalu pada bagian General untuk nama profilenya opsional misalkan “pass WEP” dan untuk mode nya kita pilih “static keys required”.

      2.      Kemudian beralih ke bagian Static Keys. Konfigurasi di bagian Key 0 dan pilih 40bit wep serta masukkan kombinasi password nya. Password ini harus sama dengan  password yang berada di AP nya. Setelah itu klik OK.

      3.      Setelah security profile “pass WEP” nya sudah dibuat kemudian kita masuk ke interface WLAN 1. Di bagian Security Profile arahkan ke profile “pass WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      4.      Selanjutnya beralih ke Connect List dan pilih Mac Address dari AP nya. Setelah itu, kita arahkan security profile nya ke profile “pass WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      -          Client 2 “Umar”

      1.      Masuk ke bagian Security Profile dan klik tanda + untuk menambahkan profile security yang baru. Buat Profile Security yang memiliki mode dan password yang sama dengan AP nya supaya client nya dapat terhubung dengan AP. Lalu pada bagian General untuk nama profilenya opsional misalkan “password WEP” dan untuk mode nya kita pilih “static keys required”.

      2.      Kemudian beralih ke bagian Static Keys. Konfigurasi di bagian Key 0 dan pilih 40bit wep serta masukkan kombinasi password nya. Password ini harus sama dengan  password yang berada di AP nya. Setelah itu klik OK.

      3.      Setelah security profile “password WEP” nya sudah dibuat kemudian kita masuk ke interface WLAN 1. Di bagian Security Profile arahkan ke profile “password WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      4.      Selanjutnya beralih ke Connect List dan pilih Mac Address dari AP nya. Setelah itu, kita arahkan security profile nya ke profile “password WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      -          Verifikasi

      1.      Terlihat interface WLAN 1 pada router AP, Client Tania, dan Client Umar sudah running. Hal ini berarti AP dan client nya sudah dapat terhubung.

      2.      Kita lakukan ping antar router juga telah bisa.

     ·        WPA

WPA ini adalah kependekan dari Wifi Protected Access, suatu mode security yang menggantikan WEP(Wired Equivalent Privacy). WEP perlu digantikan karena mengandung celah keamanan. Dalam perkembangannya WPA berkembang menjadi WPA2 yang tentu dalam hal keamanan, WPA2 lebih aman. Kemudian dalam implementasi, AES (Advanced Encryption Standard) menggantikan TKIP (Temporal Key Integrity Protocol) karena ada celah keamanan dalam TKIP. Jadi AES lebih aman dibandingkan TKIP.

Berikut ini adalah konfigurasi Security Wireless menggunakan WPA.

      -          Router Access Point

      1.      Masuk ke bagian Security Profile dan klik tanda + untuk menambahkan profile security yang baru. Pada bagian General untuk nama profilenya opsional misalkan “password WPA” dan untuk mode nya kita pilih “dynamic keys” dengan type authentikasi nya menggunakan WPA PSK dan WPA2 PSK. Lalu masukkan password nya dan kita klik OK.

      2.      Setelah security profile “password WEP” nya sudah dibuat kemudian kita masuk ke interface WLAN 1. Di bagian Security Profile arahkan ke profile “password WPA” yang telah dibuat sebelumnya.

      -          Client 1 “Tania”

      1.      Masuk ke bagian Security Profile dan klik tanda + untuk menambahkan profile security yang baru. Buat Profile Security yang memiliki mode dan password yang sama dengan AP nya supaya client nya dapat terhubung dengan AP. Lalu pada bagian General untuk nama profilenya opsional misalkan “pass WPA” dan untuk mode nya kita pilih “dynamic keys” dengan type authentikasi nya menggunakan WPA PSK dan WPA2 PSK. Lalu masukkan password nya dan password ini harus sama dengan yang terdapat di bagian AP. Kemudian klik OK.

      2.      Setelah security profile “pass WPA” nya sudah dibuat kemudian kita masuk ke interface WLAN 1. Di bagian Security Profile arahkan ke profile “pass WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      3.      Selanjutnya beralih ke Connect List dan pilih Mac Address dari AP nya. Setelah itu, kita arahkan security profile nya ke profile “pass WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      -          Client 2 “Umar”

      1.      Masuk ke bagian Security Profile dan klik tanda + untuk menambahkan profile security yang baru. Buat Profile Security yang memiliki mode dan password yang sama dengan AP nya supaya client nya dapat terhubung dengan AP. Lalu pada bagian General untuk nama profilenya opsional misalkan “password WPA” dan untuk mode nya kita pilih “dynamic keys” dengan type authentikasi nya menggunakan WPA PSK dan WPA2 PSK. Lalu masukkan password nya dan password ini harus sama dengan yang terdapat di bagian AP. Kemudian klik OK.

      2.      Setelah security profile “pass WPA” nya sudah dibuat kemudian kita masuk ke interface WLAN 1. Di bagian Security Profile arahkan ke profile “password WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      3.      Selanjutnya beralih ke Connect List dan pilih Mac Address dari AP nya. Setelah itu, kita arahkan security profile nya ke profile “password WEP” yang telah dibuat sebelumnya.

      -          Verifikasi

      1.      Terlihat interface WLAN 1 pada router AP, Client Tania, dan Client Umar sudah running. Hal ini berarti AP dan client nya sudah dapat terhubung.

      2.      Kita lakukan ping antar router juga telah bisa.

Nah itulah konfigurasi dan penjelasan mengenai Security Wireless pada Mikrotik menggunakan jenis security WEP dan WPA. Semoga postingan ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua. Terus stay di blog ini yaaa.... Salam hangat J

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.