Salam kenal namaku Tania Eka Umami Vavarianti. Aku lahir di Ponorogo, 24 Januari 2001. Sekarang aku sudah selesai menempuh pendidikan di SMK Negeri 1 Kota Bekasi jurusan TKJ.

Pages

Senin, 16 April 2018

Tutorial Setup atau Instalasi Perangkat Lunak



SETUP ATAU INSTALASI PERANGKAT LUNAK


Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Kali ini saya akan membahas mengenai salah satu materi Komputer Terapan yaitu “Setup atau Instalasi Perangkat Lunak”. Dalam melakukan setup atau instalasi perangkat lunak terdapat beberapa langkah atau poin yang harus kita ketahui. Poin - poin tersebut antara lain :

     1.      Membaca Manual Instalasi atau Setup
     2.      Koneksi Kendali Piranti
     3.      Pengaturan Fungsi Jaringan
     4.      Pengaturan Fungsi Peripheral
     5.      Melakukan Backup

Berikut ini merupakan penjelasan dari kelima poin mengenai setup atau instalasi perangkat lunak.


·      Membaca Manual Instalasi atau Setup


Poin pertama untuk menginstall perangkat lunak adalah membaca manual instalasi atau setup. Apakah maksud dari membaca manual instalasi atau setup? Poin pertama ini dimaksudkan untuk melakukan kegiatan instalasi perangkat lunak atau software secara manual. Untuk hal ini kita dapat menggunakan buku panduan manual instalasi yang telah disediakan oleh pengembang perangkat lunak.


·      Koneksi Kendali Piranti


Poin selanjutnya adalah melakukan koneksi kendali ke piranti. Pada poin ini dibahas bagaimana caranya supaya sebuah hardware atau perangkat keras dapat berjalan dengan baik. Supaya hal itu dapat terjadi, dibutuhkan sebuah perangkat lunak atau software untuk mengendalikan atau menunjang hardware atau perangkat keras tersebut.

Contohnya adalah penggunaan driver. Tanpa driver, perangkat keras seperti Wifi-Adapter, Soundcard atau VGA tidak dapat berjalan baik. Saat ingin menggunakan perangkat keras peripheral seperti printer, mouse, atau keyboard juga dibutuhkan driver. Atau saat ingin meremote sebuah switch menggunakan serial pun diperlukan driver untuk menunjang pendeteksian port switch nya.


·        Pengaturan Fungsi Jaringan


Poin ketiga adalah melakukan pengaturan fungsi jaringan. Dalam sebuah jaringan komputer itu, terdiri dari komputer - komputer yang saling terhubung. Komputer - komputer ini dapat saling berbagi sumber daya seperti printer dan dapat saling berkomunikasi serta berbagi data dan informasi. Jaringan komputer ini bertujuan supaya setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta atau memberikan layanan. Ini disebut dengan sistem client-server dimana pihak yang meminta atau menerima layanan disebut client dan pihak yang memberikan layanan disebut server.


·        Pengaturan Fungsi Peripheral


Poin keempat adalah melakukan pengaturan fungsi peripheral. Sebelum itu kita perlu mengetahui tentang apa itu peripheral. Jadi peripheral merupakan sebuah komponen tambahan atau pendukung. Perangkat peripheral komputer ini berguna untuk mendukung kinerja komputer supaya dapat berjalan lebih baik. Berdasarkan fungsinya, perangkat peripheral terbagi menjadi dua yaitu peripheral utama dan peripheral pendukung.

a)       Peripheral Utama

Peripheral utama merupakan sebuah perangkat keras atau komponen tambahan yang harus ada untuk mengoperasikan komputer seperti monitor, mouse, dan keyboard. Jadi perangkat peripheral ini tidak dapat dipisahkan dengan komputer utama.

b)       Peripheral Pendukung

Kalau peripheral pendukung adalah perangkat keras atau komponen tambahan yang tidak harus ada saat mengoperasikan komputer. Jadi perangkat peripheral ini sifatnya opsional boleh ada atau tidak ada. Namun dengan adanya perangkat peripheral pendukung ini tentu kinerja komputer akan lebih maksimal. Contoh dari perangkat peripheral pendukung ini adalah printer, scanner, joystick, modem, dan lain sebagainya.

Setiap perangkat peripheral utama dan pendukung ini memiliki peran dan fungsi masing-masing yang saling mendukung satu sama lain. Seperti di saat kita sedang memainkan game di komputer dapat menggunakan mouse atau keyboard, namun akan lebih baik atau mudah penggunaannya apabila menggunakan joystick. Selain itu, disaat kita ingin mengeprint atau menscan suatu data, tentu kita membutuhkan mouse atau keyboard untuk memasukkan instruksi yang tertera di monitor supaya komputer dapat melakukan perintah print atau scan terhadap data tersebut.


·        Melakukan Backup

Poin ini adalah poin kelima atau langkah terakhir dalam setup atau instalasi perangkat lunak yaitu melakukan backup. Backup merupakan hal yang sangat bermanfaat. Sebelum penulis membahas bagaimana caranya untuk melakukan backup, kita harus tau terlebih dahulu tentang apa sih backup itu? Backup merupakan kegiatan untuk menyalin atau membuat data cadangan yang berguna apabila data itu hilang atau rusak, kita masih memiliki cadangan dari data tersebut.

Disini penulis ingin memberitahukan bagaimana langkah - langkah untuk melakukan backup di Windows. Windows merupakan Sistem Operasi yang lebih rentan diserang oleh virus dibandingkan dengan Linux. Oleh karena itu, backup data sangat diperlukan untuk menghindari kehilangan data penting akibat kerusakan atau virus. Berikut ini langkah-langkah untuk membackup data di Windows 7.

      1.      Klik Start dan pilih Control Panel.


      2.      Kemudian pilih “Back up your computer” di bagian System and Security.


      3.      Untuk melakukan backup, pilih “Set up backup”.




      4.      Setelah itu, pilih direktori atau tempat penyimpanan untuk file yang akan di backup. Apabila tempat penyimpanan yang diinginkan tidak ditemukan dapat dilakukan dengan mengklik Refresh. Kemudian klik next.


      5.      Setelah itu, kita tentukan untuk pemilihan file yang akan di backup apakah “Let Windows Choose” atau “Let Me Choose”. Apabila memilih “Let Windows Choose” maka semua data akan terbackup. Dan apabila memilih “Let Me Choose” maka kita dapat memilih sendiri data di direktori apa saja yang akan di backup. Disini misalkan memilih “Let Me Choose”.


      6.      Kemudian pilih data dan direktori mana saja yang ingin di backup dan klik next.




      7.      Selanjutnya, kita dapat memilih jadwal backup berikutnya di bagian “Change Schedule”.




      8.      Setelah persiapan selesai klik “Save Settings and Run Backup” dan backup data pun dimulai. Proses backup akan terjadi kembali ketika jadwal backup selanjutnya tiba atau bisa menggunakan cara manual menggunakan “Back up now”.




Nah itulah poin atau langkah-langkah untuk melakukan instalasi perangkat lunak (software). Apabila terdapat kekurangan dapat diutarakan pada kolom komentar. Semoga postingan ini dapat bermanfaat untuk pembaca. Dan tetap stay untuk postingan di blog ini yaa... J J J

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

For Reader

Jangan lupa comment and share ya.. Semoga respon dari reader dapat menambah semangat penulis dan untuk membuat blog ini menjadi lebih baik lagi. Semoga materi dan postingan dalam blog ini dapat bermanfaat bagi kalian semua. Salam hangat, Tania :)

From Me

Berusahalah terus untuk meraih cita-citamu. Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk berjuang. Apabila kau sedang terjatuh, kembalilah bangkit dan buktikan pada dunia bahwa kau mampu.

Happy Reading All

Diberdayakan oleh Blogger.

I want to be a useful person

From Me

Berusahalah terus untuk meraih cita-citamu. Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk berjuang. Apabila kau sedang terjatuh, kembalilah bangkit dan buktikan pada dunia bahwa kau mampu.

Sample Text

Social Icons

Followers

Social Icons