Salam kenal namaku Tania Eka Umami Vavarianti. Aku lahir di Ponorogo, 24 Januari 2001. Sekarang aku sudah selesai menempuh pendidikan di SMK Negeri 1 Kota Bekasi jurusan TKJ.

Pages

Jumat, 31 Maret 2017

Install RouterOS di VirtualBox


Install RouterOS via VirtualBox

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

        Kali ini saya akan memberikan tutorial bagaimana caranya menginstall mikrotik RouterOS. Ini berguna apabila kita tidak memiliki routerboard, kita dapat menggunakan file ISO mikrotik untuk mengakses router. Berikut ini saya akan memberikan tutorial bagaimana caranya mengakses router menggunakan file ISO via Virtual Box.

     1.      Buka aplikasi virtual box


     2.      Klik new untuk membuat project baru, kemudian beri nama project nya dengan contoh “mikrotik”. Lalu pilih type nya “other” kemudian version nya “other/unknown”. Setelah itu klik next.


     3.      Setelah itu, atur memory size nya. Disini saya menggunakan 64 MB sesuai dengan rekomendasi dari virtual box nya, lagipula RouterOS tidak membutuhkan terlalu banyak memori. Kemudian klik next.


     4.      Nah untuk pemilihan hard disk kita bisa memilih “create a virtual hard disk now”. Apabila kita memiliki hard disk yang lalu kita bisa memilih “use an existing virtual hard disk file”. Lalu kita klik create.


     5.      Setelah kita tadi memilih “create a virtual hard disk now”, sekarang kita memilih jenis hard disk kita, disini saya memilih “VDI (VirtualBox Disk Image)”. Kemudian kita klik next.


     6.      Kemudian, kita akan memilih dimana penyimpanan fisik dari hard disk nya dan kita memilih “dynamic allocated”. Setelah itu, kita klik next.


     7.      Setelah itu, kita akan menentukan besar dari kapasitas hard disk yang akan kita gunakan. Disini saya akan menggunakan hardisk sebesar 2 GB, lalu kita klik create.


     8.      Nah OS nya sudah selesai dibuat. Setelah itu, kita klik “settings” lalu kita pilih “network”. Untuk adapter 1 kita memilih “NAT” supaya IP pada mesin virtual mengikuti IP pada PC/laptop kita. Lalu kita pilih OK.


     9.      Setelah itu kita pilih “storage” kemudian kita klik “empty” lalu kita tekan logo disk yang terletak di bagian kanan atas untuk memasukkan file ISO RouterOS nya. Apabila anda belum memiliki file ISO nya, anda dapat mendownload nya di sini www.mikrotik.com. Setelah itu, klik OK.


     10. Kemudian kita klik tombol “Start”.


     11. Nah setelah itu akan muncul menu penginstalan RouterOS nya. Disini tombol “p” atau “n” atau tombol panah digunakan untuk menggerakkan pilihan menu. Lalu tombol “a” untuk menginstall semua, sedangkan tombol m untuk menginstall minimum atau salah satunya saja yaitu system. Sedangkan tombol “i” untuk menginstall dan tombol “q” untuk cancel dan reboot. Disini saya akan mengetik “a” untuk memilih semua dan saya akan mengetik “i” untuk menginstall.


     12.  Kemudian akan ada pertanyaan yaitu apakah kita ingin menyimpan konfigurasi yang lama atau tidak. Konfigurasi lama disini dimaksudkan ke konfigurasi dari pabrik karena kita baru pertama kali menginstall routerOS. Apabila ingin menyimpan kita ketik y dan jika tidak kita ketik n. Namun, disini saya memilih “n” karena tidak ingin menyimpan dan tidak memerlukan konfigurasi dari pabrik tersebut. Lalu kita ketik “y” untuk melanjutkan.


     13. Nah setelah itu kita akan menunggu penginstallan hingga selesai.


     14. Kemudian akan ada perintah untuk reboot. Namun sebelum kita menekan enter untuk melakukan reboot, kta hapus dulu file iso dari mesin virtualnya supaya kita tidak masuk ke menu penginstallan lagi. Untuk menghapusnya klik kanan pada icon disk yang terletak di bawah lalu kita pilih “remove disk from virtual drive” dan kita pilih “force unmounts”. Baruah kita klik enter untuk melakukan reboot.



     15. Setelah itu akan muncul menu login mikrotik pada router. Kita harus memasukkan username dan password nya. Disini saya akan login menggunakan username admin dengan password blank. Lalu klik enter.


     16. Nah kita sudah berhasil menginstall RouterOS via Virtual Box.


     17. Untuk melihat berapa lama OS MikroTik ini habis masa waktunya dengan command  "system license print" , dan kebanyakan hanya selama 1 hari.


          Itulah tutorial mengenai install RouterOS via Virtual Box. Kalau ada kekurangan atau kesalahan mohon maaf dan dapat diutarakan kekurangan dan kesalahan itu di kolom komentar dapat disertai dengan sarannya. Selain itu, jangan lupa untuk like dan sering-seringlah berkunjung di blog ini.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

For Reader

Jangan lupa comment and share ya.. Semoga respon dari reader dapat menambah semangat penulis dan untuk membuat blog ini menjadi lebih baik lagi. Semoga materi dan postingan dalam blog ini dapat bermanfaat bagi kalian semua. Salam hangat, Tania :)

From Me

Berusahalah terus untuk meraih cita-citamu. Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk berjuang. Apabila kau sedang terjatuh, kembalilah bangkit dan buktikan pada dunia bahwa kau mampu.

Happy Reading All

Diberdayakan oleh Blogger.

I want to be a useful person

From Me

Berusahalah terus untuk meraih cita-citamu. Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk berjuang. Apabila kau sedang terjatuh, kembalilah bangkit dan buktikan pada dunia bahwa kau mampu.

Sample Text

Social Icons

Followers

Social Icons